Psikoanalitik
1.
Konsep Dasar Psikoanalitik
Hakikat manusia, Freud berpendapat
bahwa manusia berdasar pada sifat-sifat:
a. Anti
rasionalisme
b. Mendasari
tindakannya dengan motivasi yang tak sadar, konflik dan simbolisme.
c. Manusia
secara esensial bersifat biologis, terlahir dengan dorongan-dorongan
instingtif, sehingga perilaku merupakan fungsi yang di dalam ke arah dorongan
tadi. Libido atau eros mendorong manusia ke arah pencarian kesenangan, sebagai
lawan lawan dari Thanatos
d. Semua
kejadian psikis ditentukan oleh kejadian psikis sebelumnya.
e. Kesadaran
merupakan suatu hal yang tidak biasa dan tidak merupakan proses mental yang
berciri biasa.
f.
Pendekatan ini didasari oleh teori Freud, bahwa
kepribadian seseorang mempunyai tiga unsur, yaitu id, ego, dan super ego
2.
Teknik – teknik konseling Psikoanalitik
a) Asosiasi
bebas : klien diminta mengutarakan apa saja yang terlintas dalam pikirannya.
b) Interpretasi
: mengungkapkan apa yang terkandung dibalik apa saja yang di katakana oleh
klien.
c) Analisis
mimpi : klien di minta untuk mengungkapkan impiannya dan konselor menganalisis.
d) Analisis dan
interpretasi resistensi : berarti penolakan. Resistensi di sini sebagai
suatu dinamika yang tidak disadari yang mendorong seseorang untuk
mempertahankan terhadap kecemasan.
e) Analisis dan
interpretasi Transferensi:
berarti mengalihkan mungkin mengalihkan perasaan atau harapan masa lalu .
3.
Kelemahan dan
Kelebihan Psikoanalitik
1) Kelemahan
Psikoanalitik
a. Pendekatan ini menghabiskan waktu dan biaya yang banyak.
b. Pendekatan ini tidak terlalu berguna bagi konseli lansia atau bahkan
sekelompok yang bervariasi. Yang paling banyak mendapatkan keuntungan dengan
pendekatan ini adalah pira paru baya dan wanita yang tertekan dalam hidupnya.
c. Di luar harapan Freud, pendekatan ini
telah diklaim secara eksklusif oleh para psikiater.
d. Pendekatan ini berdasarkan pada banyak konsep yang tidak mudah dipahami
atau dikomunikasikan.
e. Pendekatan ini membutuhkan ketekunan.
f.
Pendekatan ini
tidak begitu cocok dengan kebutuhan kebanyakan individu yang mencari konseling
profesional.
2)
Kelebihan Psikoanalitik
a.
Pendekatan ini
menekankan pada pentingnya seksualitas dan alam tidak sadar dalam tingkah laku
manusia.
b.
Pendekatan ini
memberikan sumbangan pada penelitian-penelitian empiris; bersifat heuristik.
c.
Pendekatan ini
menyediakan dasar teoritis yang mendukung sejumlah instrumen diagnostik.
d.
Pendekatan ini
tampaknya efektif bagi mereka yang menderita berbagai macam gangguan, termasuk
histeria.
e.
Pendekatan ini menekankan pentingnya tahap perkembangan pertumbuhan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar